Beri Ruang Kreasi, SMK Hutama Adakan Road Show Tentang Content Creator Camp

Foto; Kepala Sekolah SMK Hutama Dra. Sufida Ambarwati/dok_zi

Kota Bekasi, ZInews – Kepala Sekolah SMK Hutama Dra. Sufida Ambarwati, tepatnya di Jl. Raya Hankam No.37, RT.002/RW.002, Jatirahayu, Kec. Pd. Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat, mengadakan sebuah acara road show tentang content creator camp, yang bekerjasama dengan Universitas Nusa Mandiri (UNM) Jakarta Timur, Kamis (10/02/2022) pagi.

Di awal sambutannya sebelum memperkenalkan para narasumber dalam acara tersebut, Sufida menyampaikan, bahwa tujuan dari acara ini adalah untuk membuka ruang seluas-luasnya kepada anak-anak SMK Hutama agar bisa berinovasi dan kreatif di era society saat ini. Tidak ada lagi kata gaptek atau gagal teknologi.

“Di era society saat ini kami para guru akan selalu berupaya maksimal dengan berbagai macam cara yang kami peroleh. Baik melalui studi banding, seminar-seminar maupun diklat untuk menambah wawasan dan pengetahuan sehingga kami tahu arah serta petunjuk yang tepat dalam membimbing para anak didik kami dalam mewujudkan masa depan kalian,” ucapnya.

Menurutnya, salah satu cara dalam menumbuhkembangkan serta melahirkan anak yang penuh kreasi, yaitu dengan memberi waktu dan kesempatan tentu dengan pendampingan orang yang tepat sebagai narasumber sesuai topik acara tersebut.

“Nah, dalam acara yang kita adakan saat ini adalah untuk belajar tentang memanfaatkan sebuah teknologi. Seperti yang kita ketahui di era digital saat ini  tidak terlepas dari aktivitas-aktivitas. Sebagian orang yang bekerja mencari tahu apa yang harus dia kerjakan, ada juga yang bekerja karena hobinya. Kemudian ada orang yang hanya melakukan aktivitas untuk mengisi waktu luang dan mencari identitas diri,” ujarnya.

Bacaan Lainnya

“Di kesempatan yang baik ini kami memberi ruang untuk anak-anak di sekolah Hutama agar menuangkan ide dan kreasinya dalam sebuah video singkat melalui media Youtube maupun tiktok yang insya Allah mengedukasi dapat pelajaran yang bermanfaat,” kata Sufida seraya mempersilahkan narasumber dari Universitas Nusa Mandiri untuk memperkenalkan diri dan menyampaikan materinya.

Foto; Bryan Givan, kepala kampus Universitas Nusa Mandiri, juga dosen prodi manajemen yang telah menjadi seorang content creator youtube/dok_zi

Dalam kesempatan itu narasumber Bryan Givan, kepala kampus Universitas Nusa Mandiri, Jl. Jatiwaringin Raya No. 2, Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, juga dosen prodi manajemen yang telah menjadi seorang content creator youtube, menjelaskan, untuk menjadi kreator youtuber yang mumpuni dibutuhkan tips-tips dan semangat kerja keras.

“Ada beberapa alasan mengapa kita perlu mengoptimalkan channel Youtube ini, yaitu iklan sedikit dan durasinya singkat, banyak pilihan tontonan, bisa nonton kapan saja dan dimana saja, terdapat fitur yang tidak ada di TV, juga bisa menghasilkan uang,” katanya.

Ia juga memberikan tips agar video yang ter-upload di Youtube memiliki banyak follower yaitu :

  1. Fokus pada satu kategori,
  2. Ketepatan memilih judul,
  3. Desain thumbnail,
  4. Perhatikan hastag,
  5. Wajib punya kompetitor,
  6. Promosi,
  7. Kelolah mindset, dan
  8. Dekorasi channel Yout

“Jadi tips-tips tersebut yang harus dilatih, mulai dari fokus pada kategori, judul, thumbnail, termasuk hastag yang tepat. Kemudian kompetitor, promosi, ini harus terus dikembangkan. Apalagi anak anak jaman sekarang mempunyai kreatifitas yang sangat tinggi dalam dunia digital. Contoh, banyak yang menjadi YouTuber saat ini adalah anak-anak sekolah. Intinya jangan mudah putus asa, terus gali dan tingkatkan kreativitasnya,” pesannya.

Foto; Nurfallah, dari CEO Bandung Konser Content Media Planner UNM yang juga seorang konten creator tiktok/dok_zi

Senada dengan narasumber Nurfallah, dari CEO Bandung Konser Content Media Planner UNM yang juga seorang konten creator tiktok menyampaikan, bahwa tiktok itu tidak berbeda jauh dengan Youtube.

“Konten creator tiktok tidak berbeda jauh dengan Youtube. Walau terbilang singkat, namun hobi ini bisa mendatangkan keuntungan untuk kita. Hanya perlu diperhatikan untuk pembuatan video singkat tiktok harus mengedepankan fokus pada satu kategori, kreativitas. Dan dari semua itu dibutuhkan semangat, pantang menyerah adalah kunci keberhasilan,” katanya memotivasi anak-anak siswa-siswi yang hadir.

Terpantau acara yang tetap mematuhi protokol kesehatan ini berjalan hangat dan lancar, terlihat dari sikap antusiasme para siswa-siswi yang hadir hingga selesai.

(Yhana)

Pos terkait