Pasca Gempa Bumi di Taput, Kemensos Kucurkan Dana 3 Miliar Lebih

Foto; Bupati Taput Drs. Nikson Nababan, M.Si, didampingi Kadis Sosial Taput Bahal Simajuntak terima dana bantuan dari Kemensos RI melalui Direktur PSBA Kemensos RI Drs. Iyan Kusmadiana, MPS, SP/taput MC

Taput, ZInews – Pemerintah Kab. Tapanuli Utara menerima bantuan sebesar Rp 3 miliar lebih dari Kementerian Sosial RI dampak dari gempa bumi di Tarutung dengan kekuatan 6.0 SR pada Sabtu 01 Oktober 2022 lalu.

Pemberian dana tersebut diselenggarakan di Sopo Rakyat rumah dinas Bupati Taput pada Selasa (04/10/2022) dengan rincian:

  • Bantuan logistik tanggap darurat sebesar Rp 2.430.499.670,
  • Santunan ahli waris/santunan luka dan bahan kontak LDP sebesar Rp 51.640.000,
  • Lumbung sosial untuk 4 wilayah Kecamatan sebesar Rp 500.803.800, dan
  • Pemenuhan kebutuhan dasar kebakaran sebesar Rp 50.000.000.

”Pemberian bantuan ini responship langsung dari ibu Mensos Tri Rismaharani setelah mengetahui gempa terjadi di Tapanuli Utara,” ujar Direktur Perlindungan Sosial Bencana Alam Kemensos RI Drs. Iyan Kusmadiana, MPS, SP, kepada media.

Foto; Direktur PSKBA Kemensos RI Drs. Iyan Kusmadiana, MPS. Sp, bersama Bupati Taput Drs. Nikson Nababan, M.Si, saat memberi bantuan kepada salah satu korban/taput MC

Dia menjelaskan, bahwa santunan untuk ahli waris yang meninggal dampak gempa sebesar Rp 15 juta, untuk luka berat sebesar Rp 5 juta dan luka ringan Rp 2 juta. Kemensos RI juga telah membangun lumbung sosial di 4 Kecamatan yang terdampak gempa dan telah mendirikan tenda besar di RSUD Tarutung serta memberikan tenda kecil dan makanan siap saji.

Terkait kebakaran di Sarulla saat gempa lanjutnya, bahwa Menteri akan memberi bantuan sembako kepada 18 keluarga pemilik kios.

Bacaan Lainnya

Pada kesempatan itu juga, Iyan memberikan bingkisan kepada anak-anak trauma gempa berupa mainan.

Sementara Bupati Taput Nikson Nababan, menyampaikan apresiasi penuh atas bantuan santunan dari Menteri Sosial.

Menurutnya, kepedulian serta perhatian Menteri Risma kepada masyarakat Taput begitu besar untuk membantu secara khusus yang terdampak gempa.

“Semoga bantuan yang diberikan ibu Menteri dipergunakan sebaik-baiknya, disamping bantuan yang sudah saya berikan secara pribadi kepada korban gempa,” ujar Bupati.

Foto/taput MC

“Peristiwa ini menjadi pelajaran berharga bagi saya selaku Bupati, mengingat daerah kita rawan gempa. Untuk itu Taput sudah harus memiliki buffer stock (stok penyangga-red). Dan kepada pak Iyan mohon disampaikan ke ibu Menteri,” tandasnya.

Senada dengan Kadis Sosial Taput Bahal Simajuntak, menjelaskan, bahwa penerima bantuan berupa santunan dari Kemensos berjumlah 11 orang.

“Keluarga ahli waris Leo Sihombing untuk korban meninggal dunia dampak gempa. Santunan korban luka berat atas nama, Chandra AP (24) warga Desa Sidagal masih dirawat di RSUD Tarutung. Elisabeth Sihombing (18) warga Sitolu oppu Kecamatan Pahae Jae. Febrian Manalu (21) warga Tarutung dan Proklamasi Panti Hutabarat warga Desa Hapoltahan Kecamatan Tarutung. Untuk luka ringan atas nama, Indah Lumbantobing (12) warga Tarutung, Linda (42) warga Tarutung, Rosma Hutabarat (47) warga Tarutung, Ruslan Simanjuntak (65), Pola Simanjuntak (35) warga Sipoholon dan Stevanus Sitinjak (14) warga Sipoholon,” tutup Bahal Simajuntak.

(sumber: Taput MC/red)

Pos terkait