Jakarta, ZI – Salah seorang pengurus pusat IKAHI bidang advokasi dan pengabdian masyarakat, DJUYAMTO, SH, MH, merasa prihatin dan menyesalkan beberapa konten berita medsos maupun meme yang beredar tentang meninggalnya almarhum hakim PN Jakarta Timur Suryaman, SH, MH, yang dikait-kaitkan seolah akibat putusan perkara HRS.
“Bahkan konten berita dan meme tersebut tendensius merendahkan dan melecehkan martabat almarhum sebagai seorang hakim,” ujar Djuyamto dalam rilisnya, Selasa (20/07/21)
Djuyamto, SH, MH, berharap agar semua pihak proporsional dalam menyikapi putusan pengadilan. Karena konten berita dan meme yang tendensius tersebut menimbulkan tekanan mental serta kesedihan berlipat pada keluarga almarhum.
“KY (Komisi Yudisial—red) sebagai komisi yang salah satu tugasnya adalah menegakkan kehormatan dan wibawa serta martabat hakim untuk mengambil sikap, sebagai bagian dari fungsi advokasi,” tegasnya.
(raja)